6 Cara Mengatasi Decoder K-Vision Tidak Dapat Menerima Sinyal

Pada artikel ini, kita akan membahas cara mengatasi decoder K-Vision tidak dapat menerima sinyal yang biasanya terjadi pada:

  • Pengguna decoder Bromo C2000, satelit Telkom C-Band
  • Pengguna Cartens K2000, satelit Measat 3a Ku-Band
  • Pengguna GOL (Gardiner, Optus dan LGsat), satelit Measat 3a Ku-Band

Jika ingin decoder K-Vision segera bisa menangkap sinyal kembali, baiknya kamu hubungi teknisi terdekat. Tapi, tidak ada salahnya juga untuk mencoba memperbaikinya sendiri melalui panduan yang sudah kami tulis di bawah.

4 Penyebab Saluran K Vision Teracak dan Cara Mengatasinya

Apa yang menyebabkan decoder K-Vision tidak dapat menerima sinyal?

Apa yang menyebabkan decoder K-Vision tidak dapat menerima sinyal?

Pertama kita pahami dulu cara kerja siaran TV satelit, yaitu sinyal dari satelit akan dipantulkan oleh cekungan antena parabola yang ada di rumah menuju ke LNB (Low Noise Block).

Kemudian, si LNB tersebut lah yang bertugas untuk mempertajam sinyal yang diperoleh dari satelit dan mengkonversinya menjadi frekuensi yang bisa diterima oleh decoder melalui kabel koaksial. Terakhir, decoder akan mengubah sinyal tersebut menjadi audio dan video yang bisa kita nikmati di layar televisi.

Jadi, jika decoder K-Vision tidak bisa menerima sinyal, kemungkinan karena:

  1. Kabel antena ke decoder lepas atau kendor
  2. Konektor kabel berkarat
  3. Kabel putus
  4. LNB kurang responsif
  5. Parabola bergeser
  6. Pengaturan antena salah
  7. Decoder rusak

Bagaimana cara mengatasi decoder K-Vision tidak dapat menerima sinyal?

Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya, coba satu per satu mulai dari yang pertama, yaitu:

Cek koneksi kabel antena ke decoder

Jika decoder K-Vision tidak dapat menerima sinyal, di layar televisi akan ada pemberitahuan seperti gambar di bawah ini.

Coba cek kabel dari antena yang nyambung ke decoder, periksa apakah copot atau kendor. Untuk memastikan sudah terhubung dengan baik atau belum, lepas dulu kabelnya kemudian pasang lagi.

Buat yang belum tahu, kabel decoder dari antena letaknya ada di belakang receiver.

Jika masih belum ada perubahan, coba cek ujung kabel yang terhubung ke LNB, dan lakukan langkah yang sama, copot dan pasang kembali.

Pastikan juga tidak ada kabel yang terkelupas, bengkok, berkarat. Apalagi kalau di rumah banyak tikus, bisa jadi ada bagian kabel yang dirusak oleh tikus.

Selanjutnya, matikan receiver/decoder kemudian nyalakan lagi. Jika masih belum normal, silahkan cek intensitas dan kualitas sinyal masuk ke decoder K-Vision.

Cek arah parabola

Cara Mengatasi Decoder K-Vision Tidak Dapat Menerima Sinyal

Jika intensitas sinyal nilainya 60 tapi kualitas sinyal masih 0, kemungkinan besar masalahnya ada di arah parabola yang kurang tepat atau bergeser karena tertiup angin kencang atau bisa juga karena tersenggol kucing.

Untuk mengatasi masalah arah parabola, hal yang harus kamu lakukan adalah dengan melakukan repointing parabola. Caranya sebagai berikut.

  • K-Vision C-Band parabola jaring, satelit Telkom 4, nilainya 108.0 Bujur Timur
  • K-Vision Ku-Band parabola mini, satelit Measat 3A 91.4 Bujur Timur
Untuk mempermudah tracking, kamu bisa menggunakan aplikasi Satfinder yang bisa kamu download melalui PlayStore.

Sebagai referensi, arah satelit Measat 3a untuk wilayah jawa berada di arah barat dan agak geser ke utara, sedangkan untuk satelit Telkom 4 berada di arah barat, dan geser ke utara serta sedikit mendongak ke atas.

Perlu diingat, frekuensi K-Vision C-band untuk Telkom 4 berada di 3860 V 31000 dan 4060 V 31000. Sedangkan untuk Ku-band di 12396 H 31000 dan 12436 H 3100 di Measat 3a. Jangan sampai terbalik karena arah kedua satelit jauh berbeda.

Cek Pengaturan Antena

Cek Pengaturan Antena K vision

Jika hanya ingin menargetkan satu satelit saja, kamu bisa mengubah pengaturan Diseqc menjadi disable dan 22K menjadi Off.

Sedangkan untuk pengaturan frekuensi LNB C-Band nilainya adalah 5150, sedangkan untuk frekuensi KU-Band adalah 9750/10600. Serta pastikan nilai polarisasi-nya juga sudah sesuai dengan lokasi tempat kamu tinggal.

Cek juga port Swith nya apakah ada yang salah atau tidak, jika kamu ingin melakukan lock lebih dari satu satelit dengan beberapa LNB.

Periksa LNB dan Switch/Diseqc

Jika intensitas dan kualitas sinyal masih menunjukkan nilai 0, kemungkinan ada masalah dengan LNB atau kabel yang menyebabkan sinyal tidak mencapai receiver.

Pastikan juga tidak ada karat atau kotoran yang menempel pada konektor. Ini menunjukkan betapa pentingnya kualitas koneksi kabel.

Cara termudah untuk memeriksa kerusakan pada LNB adalah dengan mengganti LNB dengan yang 100% normal.

Jika LNB yang normal tersebut juga gagal menerima sinyal, itu berarti ada masalah pada kabel atau sambungan. Namun, jika LNB yang normal berhasil menerima sinyal, maka LNB yang lama rusak.

Bagi mereka yang mengunci lebih dari satu satelit, kerusakan juga dapat terjadi pada switch atau Diseqc. Periksa apakah siaran dari satelit lain juga kehilangan sinyal atau hanya satelit K-Vision saja. Memeriksa bagian port ini sedikit sulit, jadi disarankan untuk berkonsultasi dengan teknisi terdekat.

Daftar Frekuensi K Vision Telkom 4 Terbaru

Periksa Receiver

Jika kabel terhubung dengan baik, arah parabola benar, perangkat masih berfungsi dengan baik, dan pengaturan antena sudah benar, tetapi sinyal masih buruk, kemungkinan masalah terletak pada receiver karena kegagalan atau korupsi dalam pembaruan.

Kamu dapat menguji ini dengan meminjam receiver K-Vision yang berfungsi dengan baik dari saudara atau tetanggamu.

Jika ternyata siaran menjadi jelas saat menggunakan receiver tetangga, maka ada kemungkinan bahwa receiver kamu mengalami masalah. Namun, jika keduanya tidak menerima sinyal dengan baik, kemungkinan masalah terletak pada perangkat lain seperti yang telah disebutkan sebelumnya.

Untuk pelanggan baru, mungkin decoder belum diaktifkan oleh toko. Solusi terbaik adalah mengunjungi toko tempat kamu membeli dan meminta bantuan untuk mengaktifkannya. Namun, kamu juga dapat mengaktifkannya sendiri dengan menghubungi Whatsapp BOT K Vision melalui nomor 0811 8500 828.

Jika belum terdaftar, kamu perlu mendaftarkan perangkat baru dengan format REG(spasi)NamaPelanggan#NoHP#SerialNo#CASNo#KodeSales.

Nomor seri dan Kode CAS dapat ditemukan pada kardus decoder dan bodi Set Top Box. Jika Anda tidak yakin dengan kode sales, Anda dapat memeriksanya dengan menggunakan KODESALES atau KODE(spasi)SALES.

Pemindahan Satelit

Pemindahan satelit jarang terjadi, tetapi pernah terjadi pada satelit Palapa D yang berhenti beroperasi pada tahun 2020. Gagalnya satelit pengganti, Nusantara 2, menyebabkan banyak saluran beralih ke satelit lain. Salah satunya adalah K-Vision yang memutuskan untuk beralih ke Telkom 4.

Kejadiannya cukup menguntungkan karena banyak orang yang sudah mengarahkan antena parabola mereka ke satelit Pal-Kom. Dengan demikian, mereka tidak perlu repot mengubah arah parabola. Cukup masukkan frekuensi baru di Telkom 4, lalu lakukan pemindaian ulang dan atur “Hanya FTA” menjadi tidak aktif. Tunggu sebentar, maka saluran televisi akan segera muncul selama sinyalnya bagus.

Jika masih ada keraguan tentang cara mengatasi masalah decoder yang tidak bisa menerima sinyal K-Vision, silakan hubungi pusat panggilan di nomor 08111 500 828. Di sana, ada layanan pelanggan yang siap menjawab semua pertanyaan mengenai siaran K-Vision, termasuk sinyal yang hilang, frekuensi terbaru, pengaturan penerima, dan sebagainya.

Kesimpulan

Untuk mengatasi masalah decoder yang tidak menerima sinyal K-Vision, ada dua cara yang disarankan oleh pihak K-Vision. Pertama, periksa koneksi kabel antena di dekoder. Kedua, hubungi call center untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Jika menghubungi call center, lebih baik karena teknisi dapat membantu mengatasi berbagai faktor yang dapat menyebabkan hilangnya sinyal K-Vision. Peralatan yang perlu diperiksa secara menyeluruh untuk menemukan penyebabnya.

Beberapa faktor umum yang mungkin menyebabkan masalah ini adalah pergeseran parabola, pengaturan frekuensi yang salah, atau masalah dengan kabel, LNB, dan Switch pada pengguna lama. Pesan “no signal” atau “tidak ada sinyal” muncul ketika masalah ini terjadi. Artikel “Cara Mencari Sinyal Parabola” menjelaskan cara memperbaikinya.

Jika Anda kesulitan menangani masalah siaran K-Vision, disarankan untuk menggunakan jasa seorang teknisi. Mereka memiliki peralatan dan pengalaman yang lebih lengkap. Dijamin, siaran K-Vision akan kembali normal dengan cepat. Solusi yang dijelaskan dalam artikel ini juga berlaku untuk receiver Bromo, Cartenz, dan GOL (Gardiner, Optus, dan LGsat).

Suka dengan Konten Ini?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 4344

No votes so far! Be the first to rate this post.

Kasih Tau Temen Kamu
Haruna
Haruna

Tech Enthusiast yang suka ngulik dan selalu penasaran dengan perkembangan teknologi terbaru.

Articles: 125

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *